Kamis, 31 Maret 2011

MASA REMAJA, MASA PERSIAPAN


oleh Ruth Sheryl

Remaja, asyik kedengarannya kita memasuki masa yang penuh dengan tawa sekaligus derai tangis ini. Sebagai anak remaja yang berkualitas, para penerus generasi muda, kita harus mempersiapkan diri kita baik-baik secara matang agar kita tidak menyesal nantinya. Apa masalah para remaja? Apa yang perlu disiapkan? Mari kita bahas...

Masalah

  • Dengan orang tua

    Dimarahi, dinasehati, itulah ''ocehan'' papa maupun mama kepada kita yang hampir setiap hari kita nikmati. Cara mengatasi nya gampang, turuti saja apa kata orang tua walaupun itu memberatkan. Tidak mudah memang, menuruti semua apa kata orang tua. Sikapnya yang agak kekanak-kanakan bertentangan dengan kita yang mungkin ''sok dewasa''. Walaupun demikian, kita tidak boleh melawan atau membantah orang tua kita.

  • Dengan teman, guru, dan lingkungan sekolah

    Bermain, bertengkar, hingga saingan pun kita lalui bersama dengan teman kita. Sulit memang mengalah dengan teman yang terlanjur membuat sakit hati kita. Melalui masa peralihan terasa berat memang, kita tidak kanak-kanak lagi tetapi kita juga belum dewasa. Berbagai problem kita hadapi di masa ini. Sekolah pun jadi rumah kedua bagi kita. Banyaknya aktivitas maupun tugas sekolah adalah tanggung jawab yang harus kita selesaikan dengan baik dan segera. Berhubungan dengan guru, guru adalah pengganti orang tua kita saat di sekolah. Berpengalaman dengan guru killer memang sangat ''menakutkan'' tetapi juga memberikan kesan yang seru. Mengumpulkan tugas dengan tepat waktu serta mendapat nilai baik adalah suatu kebanggaan tersendiri yang dirasakan oleh guru kita. Buatlah guru tersenyum dan bangga kepada kalian.

Yang perlu disiapkan

  • Fisik

Mengkonsumsi vitamin adalah cara termudah untuk menjaga daya tahan tubuh kita. Cuaca yang sering berubah-ubah memudahkan virus-virus memasuki tubuh kita. Gak lucu kan, kalo kita akan tampil di pentas seni lalu terkena flu? Maka dari itu, selalu mengkonsumsilah makanan yang sehat dan dibantu vitamin akan memperkuat pertahanan diri kita dari serangan virus.

  • Mental

Sebagai para generasi penerus bangsa, kita juga harus mempersiapkan mental yang kuat. Jiwa yang tegar, membuat kita tidak mudah putus asa dan selalu mencoba hal-hal baru yang tentunya hal positif. Dicaci dan dimaki tentu hal yang menyayat hati setia orang yang menerimanya. Maka dari itu diperlukan latihan mental. Iman juga sangat diperlukan di masa remaja ini. Godaan syetan siap datang menghancurkan mimpi-mimpi kita. Seperti memakai narkoba, bertindak kriminal, juga pergaulan bebas, semua itu datang dari iman kita yang mulai runtuh. Maka dari itu, dekat dengan Tuhan dan orang tua kita adalah jalan terbaik.

Itulah sedikit tips dari saya. Semoga dapat membantu kalian semua. Berjuanglah menjadi generasi penerus bangsa yang baik.


REGU PADUAN SUARA


Warta TNH. Selasa 22 Maret 2011
Dalam kegiatan upacara bendera tentu tak bisa lepas dari kelompok paduan suara. Dalam kegiatan itu, kelompok paduan suara memegang peran yang sangat vital. Sedikit saja kesalahan dilakukan oleh salah satu anggotanya, bisa dipastikan upacara tak bisa berjalan dengan hikmat dan tertib. Yang terjadi adalah sebaliknya. Upacara bendera bendera yang seharusnya sakral menjadi ajang lelucon atau bahan tertawaan para peserta upacara.
Sadar akan hal itu, kelompok paduan suara SMP TNH yang digawangi oleh Aksha Rinelsya Palandi dari kelas IX A (dirigen dan pelatih), Yulius Sintara dari kelas VIIB (organis), dan Petrus Due Moi, S.Pd. serta E. Jaka Purnama, S.Pd. (pelatih dan guru pendamping) jauh-jauh hari sudah mempersiapkan diri untuk kegiatan upacara pembinaan Ujian Nasional yang dihadiri oleh Wali Kota Mojokerto. Hasilnya tidaklah sia-sia. Kelompok Paduan Suara SMP TNH berhasil melaksanakan tugas yang diembankan dengan baik. "Tidak mudah memang memadukan berbagai warna suara setiap anggota namun dengan usaha yang keras dan disiplin hasilnya tak terlalu mengecewakan."ujar Pak Jaka. Lantas, akankah berhenti sampai di sini saja Kelompok Paduan Suara ini? "Tentunya kita semua berharap agar kelompok paduan suara SMP TNH bisa terus eksis dan mau menempa diri untuk hari depan yang lebih baik." Tegas Pak Petrus yang diamini oleh semua anggota Paduan Suara. (Jack)

petugas upacara


Walikota Mojokerto bersama Kepala Sekolah

Protokol dan Pengibar Bendera


Cindy, ...........


Minggu, 20 Maret 2011

UPACARA PEMBINAAN UJIAN NASIONAL

Mojokerto (WARTA TNH) – Senin, 21 Maret 2011 yang lalu terasa spesial bagi para siswa SMP TNH utamanya para siswa kelas IX. Pada hari itu, Bapak Ir. H.Abdul Gani Soehartono, M. M (Walikota Mojokerto) berkenan hadir dalam upacara pembinaan ujian nasional SMP/Mts Rayon 05 Sub Rayon 05 Kota Mojokerto. Upacara pembinaan ujian nasional ini telah berjalan sejak 5 tahun lalu.Biasanya kegiatan ini diadakan di SMP – SMP se-kota Mojokerto secara bergiliran.

Pada hari tersebut, raut – raut wajah tegang tampak di muka setiap petugas upacara, mulai dari protokol, pengibar bendera, petugas kompi, pemimpin upacara, pembaca doa, pembaca pembukaan UUD 1945 hingga pembawa Pancasila. Begitu pula wajah para guru yang terlibat dalam persiapan upacara tersebut. Mereka khawatir jika tiba – tiba soundnya rusak atau ada kesalahan memalukan seperti salah ucap dll. Hal ini dirasa wajar karena ini merupakan pengalaman pertama bagi SMP TNH.

Pukul 06. 50, para petugas telah bersiap – siap di lapangan upacara. Tak lama kemudian peserta upacara yang berasal dari 5 SMP di Kota Mojokerto, antara lain SMPN 2, SMPN 9, Mts. Brawijaya, SMPN PGRI, serta SMP TNH, memasuki lapangan upacara.Beberapa menit kemudian petugas protokol dari pemerintah kota hadir dan mengecek persiapan akhir SMP TNH dalam upacara ini. Setelah dirasa siap, sambil menunggu kedatangan Wali Kota sebagai pembina upacara hadir , para petugas melakukan geladi bersih terlebih dahulu.

Pukul 07. 15, Bapak Walikota pun datang dengan mobil hitam beserta pejabat-pejabat yang mendampingi kemudian turun dan memasuki lapangan upacara sebagai pembina upacara. Upacara berlangsung dengan tertib dan disiplin. Saat memberikan amanat, Bapak Walikota mengatakan pada semua peserta upacara agar rajin belajar supaya bisa lulus. Selain itu, beliau juga melontarkan lelucon yang disambut dengan derai tawa peserta upacara.

Pukul 07.40, upacara pun berakhir. Bapak Walikota beserta para pejabat meninggalkan SMP TNH. Menurut petugas dari dinas, pelaksanaan upacaranya sudah bagus. Hal itu tentu melegakan seluruh pihak yang terlibat dalam persiapan upacara ini. Karena dengan persiapan yang hanya 3 hari saja sudah menghasilkan sesuatu yang baik.

Usai upacara, semua petugas upacara berfoto ria dengan gaya yang lucu – lucu. Bahkan, pemimpin upacaranya, Tommy Sanjaya, tampak seperti foto model. Guru-guru pun juga ikut berfoto dengan pose yang tak kalah menarik dari murid – muridnya. Semuanya tampak ceria karena telah berhasil melaksanakan tugas berat yang diemban dengan sukses. (by Rani and Tasya 8a)


WALIKOTA MOJOKERTO BERI PEMBINAAN UN DI TNH


Wartatnh.Senin, 21 Maret 2011, Walikota Mojokerto, Bapak Ir. H. Abdul Gani Suhartono, M.M. memberikan pembinaan ujian nasional bagi para siswa SMP/MTs se-Sub Rayon 02 Kota Mojokerto yang meliputi SMPN 2, SMPN 9, SMP PGRI I, MTs Brawijaya, dan SMP TNH. Hadir pula dalam upacara tersebut Kadinas, Kadepag, dan segenap staf pemerintahan daerah Kota Mojokerto.
Dalam sambutannya Walikota Mojokerto menyampaikan pesan kepada para siswa agar mempersiapkan Ujian Nasional (UN) ini secara serius. Beliau juga menegaskan kembali mengenai program Kota Mojokerto berlingkungan pendidikan. Salah satunya tentang pelaksanaan program jam wajib belajar masyarakat. Dalam hal ini, Walikota selalu menginstruksikan kepada para aparatnya untuk selalu mengecek pelaksanaan program tersebut secara langsung di lapangan. Pada jam wajib belajar masyarakat tidak boleh ada anak-anak usia sekolah yang terlihat kluyuran apalagi merokok atau meminum minuman keras. "Orang yang suka minum-minuman keras itu otaknya kopyor", tegas Walikota yang disambut derai tawa peserta upacara.
Upacara yang diikuti 723 siswa tersebut berlangsung cukup khidmat. Upacara tersebut berakhir pukul 07.40 WIB. (Blass&Jack)

UJIAN PRAKTIK BIOLOGI

Hari Selasa, 22 Maret 2011, SMP TNH akan melaksanakan Ujian Sekolah Praktik Mata Pelajaran Biologi bagi para siswa kelas IX.

Materi yang akan diujipraktikkan adalah UJI MAKANAN, memeriksa kandungan AMILUM, GULA, DAN PROTEIN.

Alat dan bahan makanan yang akan diuji telah disediakan sekolah. Langkah kerja dan lembar jawaban juga telah disediakan sekolah.

Bahan yang akan diteliti, diundi saat pelaksanaan ujian.

Kamis, 10 Maret 2011

GARA-GARA HUJAN

Wartatnh. Mojokerto 10 Maret 2011

Hujan deras yang mengguyur Kota Mojokerto Selasa (08/03) menyebabkan banjir di beberapa kawasan. Salah satunya di lingkungan SMP TNH Mojokerto. Banjir kecil semata kaki menyebabkan beberapa siswa terjebak tak bisa pulang tepat waktu. Selain itu, banjir juga menyebabkan beberapa sepatu siswa menjadi basah. Akibatnya sudah bisa ditebak. Keesokan harinya beberapa siswa terpaksa harus masuk kelas tanpa sepatu. Tentu saja bukan karena siswa tersebut tidak memiliki sepatu. Para siswa tetap bersepatu akan tetapi warna sepatu melanggar aturan tata tertib yang sudah ditentukan oleh sekolah. Bagaimanapun tata tertib harus ditegakkan. "Saya diminta melepas sepatu saat guru piket keliling kelas" cetus salah seorang siswa kelas VIII B yang kami rahasiakan namanya.

Lain halnya dengan yang dialami oleh seorang siswa dari kelas VIII C, dia terpaksa meminta kantong plastik dari kantin SMP TNH untuk menaruh sepatunya ke dalam tas dan pulang dari sekolah dengan kaki telanjang.

Sebenarnya, hujan tak bisa disalahkan. Maklumlah, menurut beberapa sumber musim hujan ini tetap berlanjut hingga November nanti. Karena musim hujan yang terus berlanjut hingga November nanti, sudah selayaknya masyarakat mempersiapkan payung atau jas hujan sebelum bepergian. Khusus untuk para, tak perlu malu membawa sandal dan kantong plastik untuk menyimpan sepatu mereka sehingga kejadian di atas tidak perlu terulang.

BY:(LW,DV)

ANAK-ANAK KATOLIK AKAN DITAMPAR USKUP

(Mojokerto, 10 Maret 2011)

Pada tanggal 13 Maret 2011 beberapa anak katolik SMP TNH akan menghadapi tamparan dari seorang Uskup dari keuskupan Surabaya. Hal tersebut dikarenakan anak-anak katolik SMP TNH hendak menerima Sakaramen Krisma di Gereja Santo Yosep, Mojokerto.

Sakaramen krisma itu sendiri ialah sakaramen penguatan. Dan sakramen penguatan adalah sakramen ketiga dalam inisiasi Kristiani. Sakramen ini diberikan dengan cara mengurapi penerimanya dengan Krisma, minyak yang telah dicampur sejenis balsam, yang memberinya aroma khas, disertai doa khusus yang menunjukkan bahwa, baik dalam variasi Barat maupun Timurnya, karunia Roh Kudus menandai si penerima seperti sebuah meterai. Melalui sakramen ini, rahmat yang diberikan dalam pembaptisan "diperkuat dan diperdalam" (KGK 1303). Seperti pembaptisan, penguatan hanya diterima satu kali, dan si penerima harus dalam keadaan layak (artinya bebas dari dosa-maut apapun yang diketahui dan yang belum diakui) agar dapat menerima efek sakramen tersebut. Pelayan sakramen ini adalah seorang uskup yang ditahbiskan secara sah; jika seorang imam (presbiter) melayankan sakramen ini — sebagaimana yang biasa dilakukan dalam Gereja-Gereja Timur dan dalam keadaan-keadaan istimewa (seperti pembabtisan orang dewasa atau seorang anak kecil yang sekarat) dalam Gereja Ritus-Latin (KGK 1312–1313) — hubungan dengan jenjang imamat di atasnya ditunjukkan oleh minyak (dikenal dengan nama krisma atau myron) yang telah diberkati oleh uskup dalam perayaan Kamis Putih atau pada hari yang dekat dengan hari itu. Di Timur sakramen ini dilayankan segera sesudah pembaptisan. Di Barat, di mana administrasi biasanya dikhususkan bagi orang-orang yang sudah dapat memahami arti pentingnya, sakramen ini ditunda sampai si penerima mencapai usia awal kedewasaan; biasanya setelah yang bersangkutan diperbolehkan menerima sakramen Ekaristi, sakramen ketiga dari inisiasi Kristiani. Kian lama kian dipulihkan urut-urutan tradisional sakramen-sakramen inisiasi ini, yakni diawali dengan pembaptisan, kemudian penguatan, barulah Ekaristi.

Orang-orang yang mengikuti krisma harus mengikuti beberapa ujian seperti belajar krisma selama 3 bulan, mengaku dosa, dll selain itu di dalam acara krisma pula orang yang mengikuti krisma harus di tampar!!!(LW)

sumbar: (http://id.wikipedia.org/wiki/Sakramen_(Katolik)

Bangkitlah Indonesia

masa remaja adalah masa terindah

masa remaja menjadi masa depan bangsa

Dan harapan bangsa ada di tanganmu


janganlah menjadi pejabat masa kini yang seperti lintah

Membuat masyarakat menjadi menderita


pejabat-pejabat sekarang..

lebih mementingkan diri sendiri

Uang negara pun kau makan

Kau bisa ke mana saja

Apa yang kau inginkan terkabul

sedangkan rakyat mereka??

bertaruh nyawa..

siang malam membanting tulang

tapi hasil mereka tak sebanding dengan apa yang ia kerjakan


anak bangsa..

Janganlah kau sia-siakan hidupmu

perjuangkan negara ini menjadi negara yang makmur

jangan kau menjadi lintah negara

Dari tanganmu Indonesia akan bangkit

Dari dirimulah indonesia akan berdiri kokoh

dari jiwamu Indonesia menjadi sejahtera..



Herdianna I/8b

Yolanda C./8a

JELANG UTS SEMESTER GENAP

Mojokerto, 10 Maret 2011 (WARTA TNH) – SMP TNH akan melaksanakan Ulangan Tengah Semester (UTS) 2 pada tanggal 14 Maret 2011 sampai dengan 18 Maret 2011. Ulangan Tengah Semester (UTS) kali ini hanya diberikan untuk murid kelas VII dan VIII, karena siswa -siswi kelas IX telah melaksanakannya pada bulan Februari lalu.

Para siswa-siswi kelas VII dan VIII mulai belajar lebih serius mengatur waktu antara belajar dan bermain, agar nilai mereka melampaui KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yang telah ditetapkan oleh pihak sekolah. Bapak dan ibu guru pun juga sudah mulai mempersiapkan soal – soal yang akan diujikan kepada murid – murid tersebut.

Menurut wawancara terhadap beberapa murid, umumnya, mereka sudah mulai belajar untuk UTS karena mereka telah memasang target untuk mendapat nilai yang tinggi. Akan tetapi, ada juga yang masih belum mempersiapkan untuk UTS karena masih berkutat dengan tugas aspek penerapan yang diberikan Bapak Ibu guru. Para orang tua juga membantu putra-putrinya dalam hal tersebut . Kata salah seorang murid siswi SMP TNH ada juga yang di les privatkan oleh orangtuanya, khusus untuk menghadapi UTS.

Meski berbagai upaya telah dilakukan, rasa stress tetap dirasakan oleh murid – murid apalagi sekarang sudah masuk semester 2. Jadi, para siswa-siswi harus lebih serius lagi untuk proses pembelajaran baik di sekolah maupun di rumah karena hasil ulangan-ulangan mereka berpengaruh dalam kenaikan kelas. Meskipun begitu, tampaknya, para murid tidak ambil pusing dengan rasa stress mereka, buktinya, mereka tetap menerima pelajaran dengan rileks dan senang.

Jadi, bahan telah diberitahukan oleh para guru, belajar juga telah dilakukan sedikit demi sedikit, kita harap saja semua murid SMP TNH dapat melalui UTS kali ini dengan baik. Semangat!! (by Rani dan Tasya 8a)

PERSAHABATAN

Suatu hari ada sepasang sahabat,mereka bersahabat dari kelas 2 SMP mereka bernama Jessica dan Caroline,tapi persahabatan mereka hampir rusak karena teman mereka, yaitu Geisa.

Suatu hari Tiara sedang berduka lalu dia menceritakannya kepada Jessica. Akhirnya Jessica pun dekat dengan Tiara dan melupakan Caroline. Caroline pun tidak tahu kalau Tiara dekat dengan Jessica karena Tiara ingin menceritakan isi hatinya sekarang, karena Tiara melarang Jessica bercerita kepada siapapun. Setelah semuanya rahasia Tiara terbongkar Caroline pun marah kepada Jessica karena mengapa dia tidak bercerita tentang hal ini dari sebelumnya. Lalu Jessica pun berkata :“ Karena Tiara melarangku untuk berkata kepada siapapun tentang hal ini ! “. “ Ya.. seharusnya kamu tetap menceritakan hal ini kepadaku karena kamu sahabatku “,kata Caroline.

Keesokan harinya Jessica tetap saja bersama Tiara, tapi Caroline membiarkan saja. Sudah 2 bulan Tiara bersama Jessica. Dan pada suatu saat setelah pulang dari sekolah saat Tiara telah pulang terlebih dahulu Jessica pun bersama dengan Caroline, Nay dan Clarita menunggu mereka dijemput di depan sekolah. Pada saat itu Caroline pun mengungkapkan semua tentang isi hatinya. Nay dan Clarita juga membantu Caroline untuk berbicara.

Setelah itu Jessica pun menyadarinya dan meminta maaf kepada Caroline tentang sikapnya selama ini. Keesokan harinya Caroline bersama lagi dengan Jessica .

By : Winda I.F / VIII B

AWAS VIRUS FLU MENGINCAR ANDA!

Waktu demi waktu berlalu. Musim hujan juga belum berakhir. Banyak wabah penyakit yang muncul. Seperti yang terjadi setiap tahun. Yaitu virus-virus penyakit flu. Padahal, sebentar lagi akan diadakan UTS (Ulangan Tengah Semester) yang akan dilaksanakan tepatnya pada tanggal 14 Maret 2011. Tetapi semakin banyak juga siswa-siswi SMP TNH terkena flu. Dan ini sangat mengganggu sistem belajar. Apalagi, murid-murid kelas IX akan melaksanakan Unas (Ujian Nasional) pada pertengahan bulan April. Bila seluruh siswa SMP TNH terkena flu, maka akan mengganggu proses belajar mengajar dan ujian nanti. Kini, semua siswa-siswi SMP TNH telah terkena flu. Banyak yang sering meminta izin pada guru yang sedang bertugas untuk pergi ke toilet. Bukannya buang air kecil, tetapi untuk mengeluarkan dahak yang tersngkut di tenggorokan dan hidung.

Hal ini membuat pelajaran sering terhenti. Sudah berkali-kali semua guru mengingatkan untuk tidak bermain-main saat hujan untuk menjaga daya tahan tubuh karena sebentar lagi akan diadakan ujian. Tetapi, tidak ada yang mendengarkan. Seperti kata pepatah yang mengatakan, “Masuk telinga kanan, keluar telinga kiri” . Tidak ada yang mendengarkan semua perkataan para guru. Pada hari Selasa tanggal 8 Maret 2011 sepulang sekolah, hujan deras mengguyur SMP TNH. Karena banyak sampah yang menyumbat selokan di SMP TNH, akhirnya air hujan tidak bisa mengalir dengan baik. Sehingga terjadi banjir. Air hujan sampai memasuki ruangan yang ada di lantai dasar. Tapi, hal ini malah membuat murid-murid senang, karena bisa bermain air dengan puas.

Banyak yang hujan-hujan, dan ada yang tidak hujan-hujan. Melainkan bermain dari air hujan yang telah membanjiri sekolah. Banyak sekali yang pulang dalam keadaan basah kuyub. Ada juga yang pulang tanpa mengenakan sepatu dan baju yang kotor terkena lumpur. Banyak orang tua yang menegur anaknya. Tetapi tak juga didengarkan. Bahkan ada juga yang sedang sakit, tapi masih saja bermain air. Hal ini yang di khawatirkan oleh semua guru SMP TNH.

Apa yang tak diinginkan oleh para guru, benar-benar terjadi. Keesokannya banyak sekali anak-anak yang datang dengan wajah pucat. Setelah ditanya, mereka menjawab sedang demam. Ada juga yang berkata terkena flu. Sehingga saat proses belajar mengajar, banyak yang batuk-batuk, dan meminta izin ke toilet. Benar-benar sangat mengganggu. Suasana kelas menjadi berisik karena suara batuk yang dikeluarkan oleh anak-anak. Bahkan, ada juga yang batuk tetapi tidak menutup mulutnya. Sehingga virus-virus batuk cepat merambat dan menular. Hal ini seharusnya bisa menjadi contoh bagi seluruh siswa agar tidak melakukan hal ini lagi. Karena dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.

Nama : Ellen Valentina S

Kelas : VIIIB

No. Induk : 5326

MANFAAT EKSKUL

Sebagian murid – murid SMP TNH mengikuti ekstrakulikuler untuk mengisi waktu luangnya, namun ada juga beberapa anak yang tidak mengikuti ekstrakulikuler. Beberapa orang tua murid meremehkan arti “ekstrakulikuler”. Mereka berpendapat bahwa mengikuti ekstrakulikuler adalah alasan anak mereka untuk bertemu dan bermain dengan teman – temannya. Pendapat itu diperkuat dengan bukti bahwa adanya beberapa murid yang mengikuti ekstrakulikuler tidak langsung pulang ke rumahnya setelah ekstrakulikuler tersebut selesai, bahkan ada yang pulang sekitar pukul 21.00. Padahal tujuan sesungguhnya dari ekstrakulikuler adalah supaya murid – murid dapat mempraktekkan teori – teori yang pernah mereka pelajari sehingga mereka bisa lebih terampil. Namun kenyataannya ada juga yang menyalahgunakan tujuan itu.

Tetapi sebenarnya banyak sekali pengaruh positif dari ekstrakulikuler, contohnya :
1. Dapat mengembangkan bakat
Pengaruh ini sering terdapat pada ekstrakulikuler seni budaya, sepert seni musik dan seni menggambar, tetapi tidak semua bakat itu hanya musik dan seni menggambar, ada juga yang berbakat dalam hal jurnalistik, olahraga, dll.

2. Dapat memberikan motivasi yang baik untuk para pelajar
Motivasi ini antara lain bisa membuat para pelajar mempunyai berbagai macam ide yang menarik. Seperti halnya pada bidang seni musik. Ini bisa memberi ide untuk membuat sebuah lagu yang menarik. Pada bidang menggambar, dll.

3. Dapat mengetahui bakat pelajar
Hal positif ini terjadi tergantung dari banyak nya ekstrakulikuler yang diikuti oleh pelajar. Semakin banyak ekstrakulikuler yang diikuti semakin menonjol bakat tersebut, bahkan bakat tersebut dapat bertambah. Tetapi kita sendiri juga harus pandai mengatur waktu, karena jika kita tidak bisa mengatur waktu, jadwal kita bisa berantakan dan kita juga akan kewalahan dalam mengikuti ekstrakulikuler.

4. Pengisi waktu senggang
Bagi anak yang tidak mengikuti ekstrakulikuler atau mengikuti kursus, mungkn mereka hanya akan tidur-tiduran di rumah atau bermain dengan teman-temannya. Itu hanya akan menjadikan mereka individu yang malas. Ekstrakulikuler dapat mengisi waktu luang itu, dengan mengikuti ekstrakulikuler, kita dapat belajar sekaligus bermain sehingga waktu luang kita tidak terbuang sia-sia.

Dan masih banyak lagi pengaruh positif dari ekstrakulikuler. Tetapi kita sebagai pelajar sebaiknya tidak menyalahgunakan pentingnya ekstrakulikuler. Disamping kita merugikan orang tua karena cemas, kita juga merugikan diri kita sendiri. Jika kita terlalu lelah karena ekstrakulikuler, kita bisa saja tidak dapat berkonsentrasi dalam belajar atau bahkan terserang penyakit dan kita tidak dapat mengikuti pelajaran di sekolah. Prestasi tidak hanya didapat dari olimpiade, tetapi ekstrakulikuler juga dapat mendatangkan prestasi yang tinggi. Karena itu janganlah malas mengikuti ekstrakulikuler.

By : Giovanny Audri Nechita & Ellen Valentina Santoso

KISAH SANG SURYA

oleh Rani 8A


Rintik hujan

Mengapung di atas awan

Menyambut cahaya samar

Di ufuk timur terbayar


Angin lembut

Mengipasi kabut angkuh

Begitu menuntut

Mengusir kabut menjauh


Bulan sabit

Dalam sebuah lingkaran

Laksana sebuah arit

Menikmati kehangatan


Melodi riang

Menyambut hadirku

Tawa mengambang

Mengisi hati dan pikiranku

Rabu, 09 Maret 2011

MELODI KALBU

OLEH RANI 8A


Nafas membelengguku

Darah mengirisku

Tangis terurai di ujung mata

Menatap hampa tanpa kata


Angin berhembus

Menghancurkan ikatan

Tapi tak jua menembus

Dalamnya kesakitan


Teriakan tak berguna

Jeritan lenyap sia-sia

Tertelan angin tanpa warna

Dirusak hujan tak kenal usia


Duri dalam kalbu

Menancap dalam-dalam

Sambil lalu

Merusakku diam-diam

SOLO, MENGUKIR CERITA TIADA AKHIR


Solo, kota yang terletak di Provinsi Jawa Tengah ini tak akan pernah berhenti menorehkan ceritanya. Apa saja yang khas dari kota Solo? Ini dia....


→ Nasi Liwet Bu Wongso


Malam hari saat perut mulai keroncongan, warung ini siap menawarkan sajian khasnya yakni Nasi Liwet . Warung yang dikenal sejak 1950 ini, menyimpan sejuta kenangan bagi penggemarnya, mulai dari rakyat biasa, artis terkenal, hingga pejabat negara semuanya pernah singgah di sini. Bahkan, Alm. Soeharto mantan presiden RI pun menjadikan warung ini sebagai tempat favoritnya. Nuansa khas dari Warung Nasi Liwet Bu Wongso ini adalah makan sambil ditemani alunan lagu campursari yang ditembangkan secara live oleh para pesinden. Di sini kita juga bisa request lagu favorit kita. Para pesinden pasti siap untuk menyanyikan lagu yang kita request dengan catatan kita harus membagi sedikit rejeki kepada mereka.
Bicara soal harga? Walaupun harga nasi liwet disini boleh dibilang tidak murah,warung nasi liwet ini tetap menjadi legenda di Kota Solo.


→ Minggu Sehat


Jalan-jalan santai di jalan protokol? Hmm, rasanya sangat tidak mungkin atau jarang terjadi. Namun demikian, Pemerintah Kota Solo berhasil mewujudkannya. Salah satu contoh adalah seperti yang terjadi di Jalan Brigjen Slamet Riyadi pada hari Minggu Pagi. Salah satu jalan utama di Kota Solo ini sangat ramai “diinjak-injak” para wisatawan karena setiap Hari Minggu dari pukul 05.00 sampai dengan 09.00 jalan ini resmi ditutup. Istilah kerennya, Hari Minggu itu disebut car free day. Para wisatawan dan warga lokal pun,berbaur menjadi satu di jalan ini. Dari yang sekedar jogging hingga “piknik” di trotoar, semuanya bercampur disini.


→ Gelora Manahan


Cari barang berkualitas namun murah? Gelora Manahan Solo di sinilah tempatnya. Gelora menjadi pusat perhatian setiap hari Minggu pagi. Tepatnya Gelora satu ini bisa disebut sebagai pasar tumpah. Mulai dari makanan, batik, hingga hewan dijual di sini. Harga yang dibandrol juga relatif cukup terjangkau. Akses menuju GOR ini juga cukup mudah Dari Jalan Brigjen Slamet Riyadi kita bisa memilih alat transportasi seperti Dokar dan becak. Jalan kaki? Ok saja, karena Jalan Brigjen Slamet Riyadi sudah ditutup sejak pagi buta pada Hari Minggu. “Pasar” ini biasa dibanjiri oleh para wisatawan baik lokal maupun mancanegara.


→ Pasar Klewer


Jika Anda pergi ke Solo, tak lengkap rasanya bila tak mampir ke tempat ini. Pasar ini menyediakan aneka macam tekstil. Kita pun tak perlu merogoh kocek yang terlalu dalam untuk berbelanja disini. Dengan uang sebesar Rp 7500,00 saja kita sudah bisa membawa pulang baju bagus dan berkualitas. Ada juga baju yang agak mahal, tapi pastinya bisa kita tawar harga tersebut.
Udara yang panas dan para pembeli juga berdesakan menjadi salah satu kendala di sini. Tindak kejahatan juga kerap terjadi di tempat ini. Banyak orang yang mengaku kehilangan dompet atau barang berharga lainnya. Meskipun begitu, pengunjung tak pernah surut atau kapok untuk mengunjungnya.




Mau benar benar liburan di Kota Solo? Kunjungi tempat-tempat di atas. Selain tempat-tempat di atas, masih banyak tempat-tempat lain yang mungkin bisa anda kunjungi seperti Keraton Solo. Di sana anda bisa berwisata sekalian belajar sejarah Kota Solo.


Kembali ke era 80-an memang seru, namun bukan berarti di Kota Solo tidak ada tempat wisata belanja modern. Jika anda mencari tempat wisata belanja modern, anda bisa berkunjung ke Solo Grand Mall atau Solo Square. Selamat berlibur.


(Sheryl)

LAGU KEHIDUPANKU

oleh Rani


Sekarang hidupku

Hanya diisi satu lagu

Lagu menunggu waktu

Yang selalu melaju


Lagu itu terisak sendu

Lagu itu menggapai rindu

Lagu itu menanti dirimu

Hadir dalam pelukanku


Lagu itu menyapu

Sisa nyawa dalam tubuhku

Membekukan hatiku

Di antara hamparan salju


Lagu itu mengingatkanku

Akan kebisuanmu

Akan tatapanmu

Akan sentuhanmu


Lagu itu merobek ragaku

Membuatku bersimpuh dalam darahmu


Akhir lagu itu

Sungguh mengiris kalbu

Menggantung ragaku

Yang selamanya diam tanpa ragu



TIPS MENULIS FEATURE

Selain keterampilan memberikan laporan yang bersifat hardnews, seorang jurnalis sebaiknya memiliki kemampuan membuat feature. Jika dalam menyusun laporan yang sifatnya lugas, prinsip 5W 1H menonjol, maka dalam laporan bersifat feature kaidah itu tidak selalu pas.

Berita lebih menekankan kepada angle yang disesuaikan dengan kebijakan editorial, maka laporan yang bersifat feature lebih dalam lagi. Seorang wartawan yang menyusun sebuah feature biasanya memiliki pemahaman yang kuat terhadap kebijakan editorial sebuah surat kabar atau majalah atau media elektronik.

Berita kebakaran misalnya. Dengan mengandalkan prinsip 5W 1 H maka seorang jurnalis tinggal melihat mana angle yang tepat. Apakah dia akan mengangkat gedungnya yang terbakar karena museum? Atau apakah dia akan mengangkat soal korbannya karena dari satu rumah jompo semuanya meninggal dilalap api. Setiap jurnalis akan berbeda dalam mengangkat lead beritanya.

Feature berbeda dengan berita biasa. Di dalam penulisan feature faktor manusiawi lebih menonjol dibandingkan berita yang sifatnya lugas. Berita yang sudah terlambat tetapi layak diangkat lagi, misalnya tingkat pembunuhan di Jakarta, bisa menjadi feature menarik akhir pekan misalnya berdasarkan sedikit riset.

Untuk menulis feature ada beberapa hal penting.

1. Feature menekankan aspek penyajian yang menyentuh hati, bukan hanya informasi. Sebuah feature yang baik adalah laporan yang disusun berdasarkan konsep untuk memperkuat appeal terhadap pembaca. Nasib naas seorang pemulung yang meninggal ditabrak mobil mewah dimana ternyata dia meninggalkan keluarga dengan anak lima, misalnya, akan menyentuh pembaca untuk membantu keluarga yang ditinggalkannya. Sentuhan terhadap perasaan pembaca ini bisa dimulai dari kalimat pertama. Misalnya, canda dan tawa dua anak dari korban tabrakan itu seolah melupakan duka ayahnya yang tidak bisa ditemui lagi esok harinya. Sudut pandang penulis melihat nasib keluarganya ditambah data statisik mengenai jasa pemulung membersihkan kota Jakarta, contohnya, membuat feature itu akan menarik.

2. Sajikan fakta-fakta yang kuat. Anda tidak hanya harus membuat feature dengan menyentuh tetapi buatlah fakta dalam konteks yang kuat. Seorang pemulung yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas bisa diangkat sebagai masalah ketidakberdayaan kaum papa di jalan. Berapa korban tabrakan di Jakarta per bulan atau per tahun ? Feature akan memiliki nilai tinggi, meskipun dirangkum dalam dua kalimat. Atau bisa pula berapa pemulung di Jakarta menurut taksiran. Angka-angka akan memperkuat bobot feature.

3. Selain menempatkan kasus dalam konteks lebih luas, feature juga sebaiknya penuh dengan warna. Percakapan, cerita dan penuturan yang mengalir merupakan kunci penting menuangkan sebuah karya jurnalistik dalam bentuk feature. Dalam kasus pemulung yang meninggal tadi, jika penulisnya turun ke jalan berbincang dengan keluarga dan kerabat serta rekan-rekannya, maka percakapan itu akan berarti banyak dalam mengekspresikan kesedihan mereka. Si pemulung yang meninggal misalnya seorang yang jujur dan sopan. Dia tidak pernah ceroboh di jalan. Beberapa kalimat dari lokasi kejadian akan meningkatkan kualitas feature.

4. Selain membuka dengan kalimat yang menyedot pembaca masuk ke dalam, jalinlah ceritanya untuk tetap mendorong pembacanya mengikuti sampai akhir. Dengan menuliskan feature mengikuti kaidah cerita maka pembaca dihadapkan pada sebuah kisah kehidupan yang nyata tetapi berwarna di dalamnya. Pembuka yang kuat ditambah dengan tubuh feature yang berwarna disertai penutup yang mengguncangkan pembacanya akan memberikan daya tarik tersendiri feature Anda. Tidak perlu seorang jurnalist menuangkan dengan kata-kata yang superlatif, cukup menulis fakta, menyampaikan ekspresi keluarga dan kerabat korban dan diakhiri dengan beratnya perjuangan hidup pemulung di tengah bahaya lalu lintas, akan menjadikan feature tersebut layak dibaca tuntas. (carmelita/jemmy)

Sumber: www.journalist-adventure.com


AC KOG NGGAK DINGIN?

Seperti halnya yang di katakan anak kelas VIIIB. Hari Senin,tanggal 21 Februari 2011 ketika mendapaat tambahan pelajaran siswa-siswinya pada kipas-kipas dengan buku mereka sehingga tidak memperhatikan guru yang sedang mengajar. Gerah yang dirasakan siswa-siswi VIIIB akibat AC di kelas tidak berfungsi dengan baik. Banyak celotehan yang di katakan anak-anak sehingga menjadi ricuh di kelas tersebut. Dan salah satu siswa membuka jendela dan pintu lalu di ikuti oleh beberapa siswa. membuka Saat itu juga ada salah satu guru yang bernama Pak Andre menuju kelas VIIIB dan menanyakan “mengapa membuka pintu dan jendela ini? Kan ada AC?” dengan kompaknya siswa menjawab, “Panaaas... nggak dingggiiin pak..Gerah.” Lalu Pak Andre mengatur suhu AC tersebut. 5 menit kemudian “KRIIIING” bel berbunyi pertanda pulang.

Keesokan harinya tepat hari selasa, tanggal 22 Februari 2011 seperti halnya hari senin, semua murid VIIIB berceloteh karena gerah yang dirasanya ketika pelajaran tambahan di berikan. Dan salah satu murid pun juga membuka pintu dan jendela yang ada di kelas dan di ikuti oleh murid-murid VIIIB lainnya. Ternyata ada Pak Andre yang datang dan menanyakan pertanyaan yang sama,lalu jawaban siswa-siswi pun sama dengan kemarin senin. Akhirnya setiap hari bapak atau ibu guru ada yang mengontrol AC ke setiap kelasnya.

Ketika dihubungi WARTA TNH, Pak Andre selaku urusan Sarana dan Prasarana SMP TNH mengatakan bahwa AC sudah diseting. Jadi jangan diotak-atik. Kalau diotak-atik, setingan jadi rusak dan ruangan menjadi tidak sejuk. Para siswa TNH harus mematuhi pesan Pak Andre tersebut. (HERDIANA 8B)