(Kamis,14 April 2011, WARTA TNH)
Kira-kira 23 Mei 2011, SMP TNH akan melangsungkan Ulangan Kenaikan Kelas (UKK) yang akan dilaksanakan selama 5 hari. Hal ini akan menentukan apakah para siswa kelas 7 dan 8 SMP TNH akan naik kelas atau tidak. Ulangan kali ini merupakan ulangan terakhir yang akan dilaksanakan di Semester 2.
Banyak orang tua yang telah mempersiapkan anaknya untuk UKK kali ini. Beberapa anak juga sudah mempersiapkan diri. Namun, banyak anak masih belum memperdulikan UKK yang semakin dekat. Mereka masih ingin bermain setiap saat. Permainan yang sering dimainkan adalah game online dan Play Station.
Keseringan bermain yang dilakukan oleh anak-anak, menimbulkan berbagai dampak negatif. Dampak negatif itu adalah, anak-anak menjadi lupa belajar, mata mereka mulai berkurang kesehatannya, dan nilai-nilai tugas dan ulangan-ulangan harian sekolah mereka juga menurun. Namun nilai-nilai yang menurun membuat anak-anak belum juga sadar bahwa mereka harus belajar dan tidak bermain berlebihan.
Hal ini sebenarnya dapat diatasi. Tergantung pada orang tua masing-masing. Cara-cara yang dapat dilakukan antara lain, mengajak mereka bermain permainan yang edukatif dan menarik, membuat mereka tidak jenuh dalam membaca buku dengan memberi mereka buku-buku semacam komik yang mengandung unsur pendidikan, atau dengan memberi mereka buku-buku bergambar yang menarik dan mengandung unsur-unsur pendidikan yang tidak hanya membuat mereka belajar tetapi membuat mereka juga menambah wawasan.
Selain cara-cara di atas, pendekatan pada anak juga salah satu cara yang dapat dilakukan agar anak bisa mengerti apa yang orang tua mereka mau. Sehingga mereka menjadi termotivasi untuk membuat orang tua mereka bangga, yaitu dengan belajar dengan rajin. Orang tua juga dapat melakukan pendekatan dengan anak melalui cara lain yaitu dengan memberinya motivasi dengan memberi hadiah setiap ia mendapat nilai yang baik, tetapi tidak memaksanya mendapat nilai yang baik. Orang tua juga dapat membantu anak-anak mereka dalam belajar, agar mereka dapat lebih mengerti pelajaran yang diajarkan di sekolah.
Selain bantuan dari orang tua, teman-teman di sekolah juga dapat membantu anak dalam belajar dengan mengajak mereka belajar bersama. Belajar bersama dengan teman-teman juga dapat membuat mereka tidak jenuh, karena mereka belajar bersama dengan orang yang usianya sebaya dengan mereka. Terkadang belajar dengan orang yang tidak sebaya dengan kita, dapat membuat kita jenuh karena pembicaraan yang kita bicarakan tidak bisa nyambung. Dan terkadang pula, anak-anak juga akan lebih mengerti pelajaran jika dijelaskan oleh temannya sendiri.(MELISA & S. WULAN S. VIIA)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar