Kamis, 06 Oktober 2016

Cerpen: Sahabat yang telah tiada

Suatu hari, pukul 16.30 aku pergi melewati hutan. Disana aku melihat seseorang sedang duduk di tepi sungai. Aku yang penasaran ini pun mendekatinya. Tiba-tiba dari belakang ada orang yang memanggilku. Ternyata yang memanggilku adalah Valery, teman sekolahku. Dia bertanya "Mengapa kamu pergi kesana? disana berbahaya!!! lebih baik kamu ikut aku pulang....". Aku pun berkata "Pulanglah duluan aku mau disini sebentar, nanti aku nyusul". Setelah ia pergi aku pun menoleh keseseorang yang duduk di tepi sungai tadi. Saat kulihat, dia sudah tidak ada. Aku pun kaget. Aku langsung pulang dan tidak menoleh kebelakang lagi. Saat perjalanan pulang, aku mampir dahulu kerumah temanku. Aku pun bercerita kepadanya dan dia berkata "Yang kamu lihat tadi adalah aku hiiihiiihiiihii...". Lalu aku pun kaget, aku langsung berlari kerumahku dan kupendam rasa takut dan penasaran itu hingga pagi. Esoknya aku pun bergegas kesekolah. Saat disekolah, guruku mengumumkan bahwa temanku yang kutemui kemarin meninggal karena kecelakaan pada jam 16.00. Aku dan teman-temanku yang lain pun langsung menangis histeris bersama-sama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar