Kamis, 13 September 2012

PASUKAN PENGIBAR BENDERA PADA UPACARA HUT KE-67 RI DI YAYASAN TNH


Upacara 17-an tahun 2012 ini agak berbeda. Rencananya, pengibar bendera akan berjumlah 70 orang, tetapi jika paskibra terdiri dari 70 orang, maka upacara akan kekurangan peserta. Maka dari itu barisannya dibagi menjadi 3 barisan yang terdiri dari 3 siswa perbaris. Tiga barisan tersebut terdiri dari :
Barisan pertama : Lukas ( XI IPA 1 ), Rosa ( XB ), Suputra ( XB ) Barisan kedua : Yoga ( XI IPS 1 ), Fika ( XI IPA 2 ), Yusuf ( XC ) Barisan ketiga : Leonardo ( XII IPA 2 ), Shirly ( IX IPA 1 ) Aza ( XII IPS 2 )

Para pengibar bendera tersebut berlatih kira – kira selama 3 hari pada waktu pelajaran berlangsung dan dilatih oleh Bapak Hery Sumarsa sebagai guru olahraga dan Erika sebagai murid kelas XII IPA. Mereka melatih ketepatan antara durasi waktu lagu Indonesia Raya dengan bendera dengan cara saling mengingatkan satu sama lain bila terjadi kesalahan. Pada waktu melatih kekompakan dan tempo langkah para pengibar bendera merasa kesulitan.
Para pengibar bendera tersebut memakai seragam putih dan sepatu vantofel hitam yang mereka pinjam dari kakak kelas yang pernah menjadi paskibraka. Seragam yang mereka gunakan menunjukkan keformalitasan atau keresmian pada upacara tersebut. Setelah digunakan upacara, seragam tersebut dicucikan oleh pihak sekolah tanpa dipungut biaya.
Salah satu dari pengibar bendera tersebut memceritakan suka duka menjadi pengibar bendera. Ketinggalan jam pelajaran, kepanasan, lelah dan hasil yang memuaskan adalah suka duka dari pengibar bendera. Setelah upacara bendera tersebut selesai mereka mereka mengabadikannya dengan foto bersama semua petugas upacara. Setelah upacara selesai petugas upacara diberi nasi kotak dan air mineral.
Oleh : Vinna L.T ( IX C - 5479 )
Adynda W.N ( IX C - 5401 )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar