PENGALAMAN MENGIKUTI LOMBA MEMASAK DALAM PERAYAAN HARI KEMERDEKAAN

OLEH : ANASTASIA DEWANI PUTRIJANDRIO

Kamis, 13 Agustus 2015, saya dan teman saya Vera, mengikuti lomba memasak dalam rangka merayakan HUT RI yang ke-70. Pada Sabtu, 8 Agustus 2015, saya dan Vera berdiskusi mengenai masakan apa yang akan kami masak. Awalnya ada sedikit perselisihan pendapat mengenai masakan yang akan kami masak. Hingga pada Selasa, 11 Agustus 2015, kami sepakat akan membuat kue cubit dan es fantastic blue. Kami pun membagi bahan-bahan yang akan kami bawa saat perlombaan. Seiring berjalannya waktu, hari perlombaan memasak pun dimulai.

Pagi itu saya dan vera merasa sangat gugup. Pertanyaan yang muncul dibenak saya hanya "Apakah nanti kami bisa berhasil? ". Waktu itu, kami tidak tahu bila lomba memasak sudah dimulai dari beberapa menit yang lalu. Kami tidak mendengar ada panggilan bahwa lomba memasak sudah dimulai. Untung saja ada salah satu teman saya yang memberitahu bahwa lomba memasak sudah dimulai. Saya dan Vera langsung mengambil barang-barang dan bergegas ke ruang tataboga. Ternyata benar kami terlambat, sudah banyak peserta yang mengolah bahan masakan mereka.

Kami pun langsung memulai membuat adonan kue cubit. Baru saja Vera memecahkan telur, saya sudah harus berlari ke kelas untuk mengambil hiasan makanan yang tertinggal. Setelah itu kami langsung melanjutkan proses pembuatan adonan. Saya ingin memberi bubuk coklat ke adonan kue saya, namun saya sudah menuangkan adonan yang harusnya saya beri bubuk coklat ke kantung. Saya jadi harus memasukkan bubuk coklat ke dalam kantong tersebut. Saya langsung mengaduknya dengan sendok. Saya kira mengaduk adonannya mudah, ternyata mengaduknya sangat sulit. Saya pun terus berusaha mengaduk hingga bubuk coklatnya rata dan akhirnya rata juga. Saya langsung memanaskan loyang dan menyetak kue cubit, sementara Vera membuat es fantastic blue.

Saya membuat tiga warna kue cubit yaitu; merah, kuning dan coklat. Saya tidak hanya membuat kue cubit untuk para dewan juri, tapi juga untuk teman-teman saya. Setelah kue cubitnya jadi, saya dan Vera menyusun dan memberi topping pada kuenya. Dan tak lupa hiasan bendera merah putih di atas kuenya. Setelah kue dan esnya sudah jadi, saya dan Vera mencuci dan merapikan kembali peralatan masak yang kami gunakan. Setelah selesai, kami pun membawa masakan kami ke lab. fisika. Tak lupa kue cubit yang kami sisakan kami bagi kepada teman-teman. Kami sangat bangga dapat memberikan sajian ini. Kami berharap bisa menang dalam lomba memasak tersebut.